Globalisasi?...Tiga Bahasa solusinya...!

Rabu, 12 Juni 2013 - Lokasi: Surabaya, East Java, Indonesia

Dekorasi Naga Imlek di Grand City, kota Surabaya, Jawa Timur, Indonesia

Memang seiring dengan majunya perkembangan jaman, sangatlah kita sadari pentingnya menguasai bahasa. Kenapa Bahasa Penting? Percaya tidak jika seseorang menguasai bahasa, artinya orang tersebut mempunyai peluang dan tempat lebih besar untuk menguasai ketrampilan, ilmu pengetahuan, dan kesempatan kerja atau hidup lebih baik daripada yang lain ? Minimal 3 Bahasa, makin banyak bahasa, makin baik. Namun, untuk benar-benar menguasai banyak bahasa dengan hasil yang sempurna atau fasih juga bukan hal yang mudah dan harus sejak dini/kecil untuk mempelajarinya. 

Pada umumnya manusia bisa menguasai dengan fasih 3 bahasa. Tentu saja itu termasuk bahasa ibu. Nah, bahasa-bahasa apa saja yang layak dan menunjang karir untuk dipelajari dan dikuasai? Jawabnya, Bahasa yang termasuk Bahasa Internasional. Karena Bahasa Internasional juga banyak, jadi meski dipilih lagi bukan? Artinya kita harus pandai memilih bahasa mana yang memiliki peluang yang paling besar atau yang paling sering dipakai oleh kebanyakan orang di penjuru dunia ini. 

Menurutku, nomer satu tentu saja bahasa Inggris. Yang kedua sudah tentu bahasa Tionghoa bukan? Kenapa hayo? Karena sepengetahuanku jumlah penduduk dunia ini paling banyak adalah orang Tionghoa. Lagipula, dimana-mana selalu ada orang Tionghoa, bayangkan saja menurut temanku yang suka backpack di pelosok Afrikapun pernah bercerita jika ada lho orang Tionghoa. Mereka buka toko kelontong dan cuma bisa bahasa daerah, bahasa salah satu sub suku Tionghoa, dan nulis karakter Tionghoa. 

Sekedar diketahui Bahasa Tionghoa mempunyai karakter sama, namun ucapannya berbeda (bahasa suku-suku di Tiongkok). Jadi meski kita tidak bisa mengerti yang diucapkan namun bisa mengerti apa yang mereka tulis deh. Oh ya, Bahasa Tionghoa juga disebut sebagai Putonghua, Zhongwen, atau Hanyu. Namun orang-orang kadang menyebutnya sebagai Chinese (bahasa Inggris). Ditambah lagi, karakter bahasa Tionghoa juga banyak sama dengan bahasa Jepang. Dan yang paling menunjang adalah perekonomian dan dunia bisnis negeri Tiongkok sudah menguasai dunia. Jadi banyak sekali dibutuhkan oleh dunia usaha. 

Lalu bahasa yang ketiga? Tentu saja bahasa ibu kita, Indonesia.... meski bukan termasuk bahasa Internasional, paling tidak sebagai kaum terpelajar dan warga negara Indonesia yang baik kita bisa nunjukin jika kita harus bisa bahasa Indonesia yang baik dan benar. 

Yang masih ngotot ingin punya Bahasa Internasional, aku saranin memilih Bahasa Spanyol deh. Kenapa? Karena negara Spanyol pernah mempunyai daerah jajahan yang juga takkala luas dibanding Inggris. Sehingga bahasa Spanyol juga banyak digunakan di seluruh dunia. Meski terkadang tidak sama, namun rumpun bahasanya sama. Jadi paling tidak untuk tata bahasa dan kosakata dasar masih banyak yang sama. Contoh : bahasa di negara-negara Amerika Latin.

Nah giliran promosi nich, jika kamu tinggal di Solo atau Surakarta, aku beri referensi, paling tidak hubungi sekolah ini deh : 

Sekolah Nasional Tiga Bahasa Bina Widya Solo (梭罗培育三语国民学校） 

Adalah salah satu sekolah yang memprioritaskan bahasa sebagai pelajaran utamanya. 

Alamat: Jl.Cokroaminoto 18, Solo 

Telp: (0271) 638285 

Fax : (0271) 637961 

E-mail: peiyuxuexiao @ yahoo.com 

Untuk saat ini bahasa yang diajarkan adalah Inggris, Zhongwen atau Hanyu, dan Indonesia. Selain membuka sekolah, di sana setiap sore juga dibuka kelas kursus Bahasa Tionghoa untuk anak-anak dan dewasa.

Lihat koleksi konten di semua blog Wenny

Jual dan Beli-lah di "Liu Solo". Toko, Bisnis, Usaha, Kerja, Jual Beli Online Murah, Bagus, & Aman, dari Kota Solo/ Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia. Biaya kirim dalam kota Solo, GRATIS!

Konten yang berhubungan :

Bagikan ini kepada teman-teman agar bermanfaat bagi mereka, terima kasih